Instalasi Bambu Senilai Rp 550 Juta Hanya Tahan 6-12 Bulan, Ini Klarifikasi Anies. Jangan Kaget Ya!
Sumber Informasi Terpercaya - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan instalasi bambu di Thamrin, Jakarta Pusat. Instalasi tersebut hanya sanggup bertahan 6-12 bulan.
Anies menyampaikan bambu tersebut memiliki kelebihan dibanding material lain. Keunggulannya yakni material tersebut gampang didaur ulang.
Baca juga: Dibantu Konsorsium 10 BUMD, Biaya Instalasi Bambu Rp 550 Juta
"Ya keunggulan bambu yakni biodegradable. Sehingga otomatis didaur ulang alam," kata Anies di Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018).
Anies menyampaikan bambu unggul alasannya yakni tidak memiliki efek residu. Menurutnya, material tersebut sangat ramah lingkungan.
"Kenapa bambu menarik? Karena tidak ada efek residu. Salah satu duduk kasus yakni sisa yang menimbulkan masalah, ini tidak," ucap Anies.
Pemasangan instalasi bambu digagas oleh Anies yang bekerja sama dengan seniman Joko Avianto yang telah dikenalnya semenjak 2015 lalu. Instalasi berjulukan 'Getah Getih' ini dibangun dengan sumbangan 10 BUMD berbiaya sekitar Rp 550 juta.
Anies menyampaikan pemasangan instalasi bambu merupakan ciri khas Indonesia. Dia yakin karya tersebut sanggup menarik perhatian atlet dan wisatawan ketika Asian Games. Meski berasal dari material yang murah, Anies menganggap instalasi bambu ini bernilai tinggi.
"Ini material dianggap tak bernilai. Di tangan kreatif jadi karya tak ternilai harganya," terangnya.
0 Response to "Instalasi Bambu Senilai Rp 550 Juta Hanya Tahan 6-12 Bulan, Ini Klarifikasi Anies. Jangan Kaget Ya!"
Post a Comment